SUZUKI RGV 250 VJ22 (1990-1995)

The RGV250 VJ22 1991 memberikan teknologi trek balap lagi ke jalan

Rilis untuk beberapa tipe selama tahun 1990-1995:

- VJ22 L (1990) 3SH

- VJ22 (1990) 33J

Note : Untuk model tahun 1990, RGV 250 diubah dari VJ21L menjadi VJ22L. VJ22 L semua baru diperbarui dengan bingkai baru, swingarm banana baru, shock belakang yang dapat disetel sepenuhnya, roda belakang 17 ", dan garpu depan Upside Down disesuaikan untuk preload olny. Juga meningkatkan mesin dan elektronik dengan silinder baru, Karburator Mikuni TM34, 3 katup buang, dan daya elektronik Suzuki Advanced Power Control (SAPC) katup dan timing pengapian contol. Harganya adalah 616.000 Yen.

- VJ22 FL (1990) SP

Note : VJ22 SP (Sport Production) model pertama, mulai dijual mulai tahun 1990. Suspensi depan dan belakang yang dapat disetel sepenuhnya, gearbox Close Ratio, kopling kering yang baru diperkenalkan, kepala silinder baru, aluminium bottom yoke, dan pusat cakram depan adalah perbedaan utama dari standar model. Harganya adalah 696.000 Yen.

-VJ22 M (1991) 3SH

Note : Untuk tahun 1991 RGV 250 memiliki gaya yang lebih halus dari model sebelumnya, seperti ekor yang lebih kecil. Tingkatkan garpu depan yang dapat disetel untuk preload olny, belakang yang dapat disetel penuh.

Harganya adalah 616.000 Yen.

- VJ22 FM (1991) SP

Note : Model SP (Sport Production) mulai dijual sejak 1991. Tutup rasio gearbox, kopling kering, suspensi depan dan belakang sepenuhnya dapat disetel, bagian bawah aluminium

kuk dan pusat cakram depan. Harganya adalah 696.000 Yen.

- VJ22 N (1992) L99

- VJ22 N (1992) I3Z

Note : Warna baru diperkenalkan untuk model standar yang mulai dijual sejak tahun 1992. Garpu depan dapat disetel untuk preload olny, belakang dapat disesuaikan. Hitam dan Grey Gun Metal. Harganya adalah 619.000 Yen.

- VJ22 FN (1992) SP

Note : Model SP (Sport Production), mulai dijual mulai tahun 1992. Close Ratio gearbox , kopling kering, suspensi depan dan belakang yang dapat disetel sepenuhnya, aluminium Bottom Yoke dan pusat cakram depan. Harganya adalah 716.000 Yen.

- VJ22 P (1993) ILE

- VJ22 P (1993) 33J

- VJ22 FP (1993) SP

- VJ22 R (1994) M18

- VJ22 R (1995) N67

Note : Lucky Strike Edition

Ketika seseorang, di suatu tempat, datang untuk melihat kembali pada tahun 1980-an dengan beberapa tahun belakang, mereka mungkin menemukan diri mereka sendiri melihat lebih dekat pada kelas 250. Lebih dekat daripada yang diperkirakan dan membuat pria dan wanita muda ngiler melihat motor terbaru dari Jepang.

Tapi yang lebih menarik mungkin adalah medan perang teknologi yang telah terjadi. Dibebaskan dari semangat publik,

tekanan sadar hukum bahwa kapasitas yang lebih besar harus hidup di bawah, 250-an saat ini dapat, well, pergi mengalah untuk kecepatan dan handling tanpa halangan.

Dan itulah yang mereka lakukan. RGV250 VJ22 baru Suzuki menandai langkah lain menuju kesempurnaan dua langkah, dan menunjukkan bahwa untuk berkendara dengan kapasitas 250cc dapat menyuplai kesenangan sebanyak kapasitas lainnya. Akhirnya, itu menunjukkan bahwa Gull Armr Shock Upside-down lebih dari sekadar fashion. Itu tidak menghentikan mereka untuk menjadi yang terbaru dan terdepan.

Dengan revisi mesin yang cukup besar yang ditangani tahun lalu, Suzuki telah memutuskan untuk berkonsentrasi pada beberapa elektronik yang dimodifikasi dan menciptakan sasis yang hampir mencapai standar GP. Kompetisi terdekat motor, Kawasaki KR1-S, baru saja menang voting untuk motor jalanan tahun lalu karena kekuatannya yang lebih besar dan sasis yang lebih lengkap.

RGV melihat kerkurangan dari motor tersebut ,walaupun motor tersebut sudah mendakati sempurna ternyata ada sedikit keterlambatan di gear change dan sedikit kecerobohan di suspensi depan mencegah KR1-S menjadi pemenang langsung. Semuanya sedikit di sektor ini; persaingannya sangat dekat, bahkan lebih dekat daripada kelas lainnya

Ini mungkin merupakan fungsi dari pencarian single-minded untuk kecepatan yang, sebagian besar, tidak ada di lainnya kapasitas dengan hal-hal sepele seperti kenyamanan pembonceng dan kapasitas bagasi untuk dipertimbangkan.

RGV250 tahun ini, langsung mengadopsi sistem Shock Upside-Down dan Swingarm Gull-Arm. Beberapa perdebatan berpusat pada istilah yang benar untuk spesies baru swingarm belakang ini. Suzuki menyebut mereka sebagai swingarm Call-Box -Crescent Aluminium Box, tentu saja. Honda,diyakini, maka di pilihlah Gull-Arm.

Pernyataan lebih condong ke fashion mereka mungkin bisa dibilang benar, tetapi mereka tidak diragukan lagi telah melakukan banyak hal bermanfaat. Suzuki mengklaim, dan siapa kita harus tidak mempercayai mereka, bahwa Shock depan Upside Down memberi 33% lebih besar 'kestabilitan lentur' dan 30% 'torsi' lebih besar. Swingarm gull-wing membuat jalan bagi pipa knalpot kembar yang sekarang berjalan di sisi yang sama dengan RGV

ground clearance yang wajar dipertahankan dengan routing yang lebih baik. Item konstruksi unit tunggal yang ditekan juga memungkinkan bagian swingarm diperbesar untuk digunakan, sehingga meningkatkan kekakuan.

Di jalan maupun di trek balap, peningkatan segera terlihat. Ini adalah satu motor kecil yang solid. Di depan sedikit ban ukuran yang diubah (110/70 dibandingkan tahun-tahun terakhir 110/60, masih 17 inci) tampaknya membantu, tetapi sebagian harus pergi ke Shock upside down. Mereka menggunakan rem cakram 300mm.

Tetapi input stabilitas dan kemudi dipertahankan bahkan di bawah input pengereman paling berat atau gaya belok. Untuk pengereman belakang tidak banyak dirubah tetapi batang dan bell Link-type system menyerap ketidakberesan dan percepatan jalan tanpa khawatir. Pada standar set-up lembut

Anda dapat merasakan hal-hal bekerja sebelum dan sesudahnya, ini disebut umpan balik. Kaliper empat piston

dengan Floating Disc yang besar itu sangat cukup untuk motor yang begitu kecil ,tetapi mereka memberi banyak kepuasan sebagai balasan dengan banyak "Feel dan Power". 250cc dapat direm sampai ban depan berteriak tanpa apapun menjadi resah

Dengan powerband sesempit biasanya, Anda harus yakin bahwa jarum ditempatkan dengan tepat pada putaran untuk berkendara berada di saat dibutuhkan. Itu tidak akan jatuh di sudut secara dramatis, juga tidak akan berjalan lurus tanpa kekuatan untuk tetap terhubung.

Yang harus dilakukan adalah kehilangan beberapa momentum yang, bagaimanapun, sangat penting bagi RGV karena tidak ada torsi untuk mengeluarkan Anda dari masalah jika Anda berada di gigi yang salah. Namun demikian, kekuatan datang dalam bentuk yang dapat digunakan di lebih dari empat ribu putaran, dan mulai mendapatkan keseruan di sekitar tujuh ribu. Tenaga puncak, yang diklaim 61 hp, adalah pada 11, 000 rpm.

Tapi apa yang Anda harapkan dari crankcase 249cc yang diinduksi V-twin two-stroke? Tidak ada yang besar yang berubah di dasarnya pengukuran RGV dengan bore tersisa di 56mm dan stroke 50.6mm. Namun rasio kompresi sekarang lebih rendah pada 7.3: 1. Engkol 180 derajat masih di tempat bersama dengan kotak enam kecepatan tetapi gigi kedua, keempat, kelima dan keenam menggunakan berbeda rasio.

Namun, bagian belakang pipa knalpot kurang berbelit-belit dalam polanya, sehingga meningkatkan kemanjuran aliran gas. Peningkatan mid range respon dan pita daya yang lebih luas muncul terutama dari ini dan bekerja untuk mekanisme pengapian dan waktu. Suzuki Advanced Power Control (SAPC), selain sebagai salah satu dari hanya tiga akronim

RGV, berusaha keras untuk mengendalikan mesin kembar 2 silinder berjalan dengan bantuan dari AETC-Il dan MDIS. Untuk mengontrol Timing Exhaust Port Otomatis dan Sistem Penyalaan Digital Berganda. Revolusi engine dan bukaan throttle dipantau melalui dua cabang jalur udara kembar 34mm Mikuni Slingshots yang utama, menggunakan katup dengan kontrol pemasukan udara stepless, dan rute pilot, dengan kontrol katup on / off baru untuk lebih dekat

Di ujung keran, waktu knalpot juga mengawasi rpm melalui sensor, tetapi dengan bantuan katup di belakangnya

port knalpot. Sistem AETC Il - memiliki tiga tahap kontrol waktu,

pengaturan waktu yang tinggi, sedang, dan rendah serta bervariasi untuk sebagian besar efisiensi dan, diharapkan, daya rentang menengah yang lebih baik.

Untuk menutup semua ini adalah MDIS yang juga memonitor bukaan rpm dan throttle dan mengubah kunci kontak yang sesuai dengan mengacu pada memori waktu pengapian terbaik untuk setiap rangkaian keadaan. Si kecil yang licik bahkan dapat mendeteksi apakah Anda sedang berlari throttle pembukaan, penutupan atau trailing - semuanya pada rpm yang sama. Yang ditambahkan semua ini adalah sejumlah besar sistem elektronik yang, dengan nama lain, akan disebut manajemen mesin. Tidak bersifat pribadi dan sulit untuk membayangkan mengecoh motornya. Itu putaran cut-out, pada 12,500 rpm, lebih lanjut mengingatkan Anda untuk membagi ini dari pasak kekuasaan. RGV250 mungkin semakin mudah motor untuk naik_ tapi ini berutang segalanya untuk rencana pengembangan kecanggihan yang pernah membingungkan.

Apa yang akan mereka temukan adalah motor yang memakai semua gigi terbaru, ban lebih lebar dari tahun lalu, diklaim meningkatkan tenaga hingga 61 hp dan rem yang membuat berhenti menyenangkan seperti mempercepat. Ini juga jauh lebih lancar dalam operasi di gearbox di mana perpindahan gigi coaxial menggunakan roller jarum bantalan untuk memuluskan hal-hal. Koaksialitas berasal dari tuas shift yang terletak di sepanjang garis sebagai footpeg memastikan perubahan gigi yang lebih bersih, lebih mudah. Perubahan ini menjadikan RGV sebagai motor dengan pergantian gigi yang apik. Itu

peningkatan mid-range membuat ini hanya sedikit kurang dibutuhkan untuk kinerja, tetapi Anda masih harus memainkan gearbox. Tetap saja, kapan anda memikirkan jumlah pion yang telah diekstraksi dari 250 - kecepatan tertinggi yang dicapai di trek lurus Misano adalah ditunjukkan 130mph, itu adalah motor yang bisa dilalui. Semua hal bersifat relatif, dan ini lebih baik daripada tahun lalu dengan seri VJ21

Di sirkuit seperti Misano di mana pemain kidal mendominasi hanya beberapa opsi yang terbuka untuk pengendara RGV yang pucat. Pertama adalah termudah, tetapi bukan yang tercepat. Pada tikungan yang lebih ketat, yang hanya ada dua handers kiri, satu gigi dapat digunakan, tetapi pengaturannya sangat penting. Masuklah dengan kekuatan, dan kemungkinan itu akan lama hilang pada saat Anda keluar. Menggeser gigi pintu masuk tampaknya aneh, tetapi ketika trek terbuka, itu benar-benar adalah cara terbaik untuk menjaga jalur sepeda dan pikiran pada hal-hal lain selain rev-limiter yang akan datang. Pilihan lainnya adalah menggeser bagian jalannya. Pengaturan koaksial tentu memuluskan jalan untuk ini, tetapi sampai jelas berapa banyak ruang yang ada di jalur tertentu, ada risiko kehabisan ground clearance. Tidak dengan motor, tetapi dengan kaki Anda.

Mengendarai motor di puncak kemampuan anda adalah

tidak pernah begitu bertahan di jalan. Tetapi mengetahui kapan Anda perlu bergeser ke atas, dan di mana dimungkinkan, adalah bagian dari kesenangan mengendarai motor RGV. Dengan kebebasan sasis yang stabil dapat diambil - sering terjadi - tetapi gear yang tepat untuk sudut sangat penting RGV250. Salah, dan Anda akan menarik rasio terlalu tinggi dengan ratapan lembut pipa yang sudah lama berlalu di belakang Anda atau

bersumpah pada rev-limiter untuk memotong, atau pada dirimu sendiri karena tidak melihat tachometer.

Jadi, motor seperempat liter masih menantang untuk dikendarai. Posisi mengendarai tidak mengubah apa pun. Tidak ada alasan untuk menjadi apa pun selain pembalap di jalan; uraian itu memberitahu kita bahwa RGV250 memiliki praportions yang berasal langsung dari RGV Gamma - sepeda balap pabrik. Rasanya seperti itu juga. Setang rendah, pasak tinggi dan kursi minimal. Itu tidak nyaman, bahkan ketika dikendarai dengan keras, dan bahkan tuas kopling dan rem yang halus tidak dapat menyelamatkannya dari apa adanya - bagian belakang di udara. Meski begitu, cerminnya efektif dan minimalis yang sesuai hal yang sama berlaku untuk bagian double tailight baru. Detail keseluruhan sangat bagus beberapa penempatan part diperbaharui.

Perbaikan yang dilakukan pada RGV250 menceritakan tentang dedikasi Suzuki yang berkelanjutan untuk sepeda dan kelasnya. Sementara mesinnya sistem manajemen tidak diragukan lagi mengandung beberapa hal yang sangat rumit, dan hal ini menjadikan unit yang lebih lancar dan lebih baik, aktif sisi sasis bahwa hal-hal telah benar-benar bergerak. Dengan standar RGV dan KR1-S, sulit untuk mengatakannya sekarang handle / steers / brake lebih baik. Di mana perubahan mungkin tahu adalah seberapa jauh Anda bisa sesuaikan RGV Anda agar sesuai dengan selera Anda sendiri. Kami tidak dapat bermain banyak dengan pengaturan di Misano, tetapi perampokan singkat dengan peningkatan pengaturan preload di bagian depan hanya menunjukkan bahwa ada banyak hal untuk dimainkan. Hanya waktu yang akan memberitahu. Garpu terbalik lebih dari sekadar tipu muslihat, terutama pada sepeda seperti RGV.

Mengapa? Karena kemudi dan pengereman sangat penting untuk motor ini; kekuatannya bagus, tapi tidak ada yang menakjubkan, jadi Suzuki kecil berhasil dihidupkan melalui rem yang merupakan yang terbaik dalam bisnis ini, dan kemudi yang ringan dan sensitif. Ada sedikit oversteer jelas, tetapi pengaturannya benar-benar netral. Kisaran preload, rebound, dan kompresi. Penyesuaian sangat fenomenal. Tidak hanya tingkat dan tingkat perjalanan yang dapat disesuaikan, tetapi dengan jumlah penyesuaian, pengereman dan perilaku kemudi juga. Fork RGV dari 25 derajat sedikit turun pada 26 untuk specs tahun lalu, jejak menyusut 4mm ke 94mm.

Dalam analisis akhir, RGV250 VJ22 , tersedia dalam warna hitam atau biru / putih tahun ini, hanya dapat benar-benar dinilai berdasarkan yang terdekat. saingannya, Kawasaki. Lebih disukai di trek balap. RGV mencuri banyak tanah dengan suspensi trik dan swingarm aneh meskipun. Rangka dobel aluminium-alloy ganda telah mendapatkan tepi yang lebih bulat (untuk aerodinamika yang lebih baik, katanya di sini) tetapi sebaliknya tidak berubah. Roda sedikit berkembang, radiator telah berubah bentuk, dan rel kursi yang dipasang baut memudahkan perawatan, tetapi itu adalah aliran lancar Gull-Wing dan daya tarik yang kuat dari garpu terbalik yang akan memenangkan teman dan memengaruhi orang. Suzuki sekali lagi menunjukkan bahwa apa yang, hanya beberapa tahun yang lalu, mempertahankan beberapa orang terpilih untuk meronta-ronta di sekitar sirkuit dunia sekarang dapat menjadi milik Anda untuk melakukan apa yang Anda inginkan